Petugas berusaha memadakan api dari genset |
"Saat kami berjaga di pos, tiba-tiba api berkobar dari genset, kami langsung panik, karena apinya cukup besar," ujar salah satu petugas Satpol PP, Sandhi pada beritajatim.com.
Sebelum Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang menuju lokasi kejadian, petugas Satpol PP langsung mencoba memadamkan api menggunakan delapan tabung pemadam kebakaran yang ada di Balaikota. "Kami mencoba gerak cepat sebelum api menyebar, tetapi kami tidak berani membuka genset karena yang lebih tahu mengenai teknisnya PMK," ucapnya.
Sandhi mengaku tak mengetahui pasti penyebab kebakaran, namun kebetulan pada saat genset terbakar ada beberapa tukang yang sedang melakukan pengecekan mesin. "Tetapi saya pikir kebakaran itu tidak ada hubungannya dengan tukang yang sedang melakukan pengecekan mesin. Karena pada saat terbakar, genset dalam keadaan mati," imbuhnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota Malang, Sri Winarni mengatakan, diduga kuat kebakaran itu disebabkan oleh konsleting yang terjadi di dalam mesin genset. "Genset ini kondisinya mati, tetapi solarnya penuh. Untuk itu tadi kita minta tolong PMK membantu pemadaman," kata dia.
Ditanya mengenai kerugian akibat kebakaran, Sri Winarni mengaku masih belum menghitung pasti. "Kerugian belum tahu, tetapi genset ini memang sudah lama meski sejauh ini tidak ada masalah," tutur Winarni.
Ia mengungkapkan, genset tersebut merupakan satu dari dua genset yang ada di Balaikota Malang. "Genset itu akan otomatis menyala ketika listrik di Balaikota mati," pungkasnya
Sumber : www.beritajatim.com
Posting Komentar